BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Senin, 11 Mei 2009

Evaluasi Kesiapan Sekolah Jelang Ujian Nasional

Evaluasi Kesiapan Sekolah Jelang Ujian Nasional

* Dinas Diknas Kota Kendari Gelar Try Out



Kendari, Kepres - Penggunaan lembar jawaban komputer (LJK) dalam ujian nasional sudah menjadi keharusan dan merupakan prasyarat utama yang mesti dikuasai setiap peserta didik sebelum mengikuti ujian. Pasalnya, sistem ujian nasional sudah mengadopsi sistem komputerisasi untuk menghindari tindakan kecurangan, sehingga diperlukan kemahiran siswa mengerjakan LJK disamping kemampuan akademiknya. Menyadari hal ini, Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kota Kendari, merencanakan pelaksanaan try out (uji coba), di peghujung bulan ini, sebagai langka antisipasi tingkat kelulusan seiring adanya peningkatan nilai standar nasional menjadi 5,50.



Ketua Panitia try out Dinas Diknas Kota Kendari, Drs Makmur MPd berbicara kepada wartawan, Senin (5/1) kemarin mengatakan kemungkinan besar try out yang dibahas ditingkat pengawas Dinas Diknas Kota Kendari itu akan diselenggarakan, 26 Januari mendatang. Sehingga hasil uji coba ini bisa digunakan sebagai bahan evaluasi siswa ditingkat sekolah.



"Pelaksanaan try out ini adalah sebagai ajang pemetaan kemampuan siswa, baik kemampuan secara akademik maupun kemampuan mengisi LJK. Sebab, jika saja mereka salah-salah dalam mengisi LJK hasilnya sangat fatal," jelasnya.



Dikatakan, try out ini sengaja diambil alih Dinas Diknas sebab penyelesaian persoalan lulusan tidak bisa sepenuhnya diberikan kepada pihak sekolah. Sebab meskipun sekolah yang yang besentuhan langsung dengan siswa tetapi juga Dinas Diknas memiliki tanggung jawab atas pencapaian lulusan yang maksimal.



Sementara itu, Koordinator Pengawas (Korwas) Dinas Diknas Kota Kendari, I Made Sujada SPd MPd menambahkan agar try out ini bisa dijanjikan sebagai standar penilaian pecapaian lulusan maka naska soal yang akan digunakan nantinya, penyusunannya diberikan kepada beberapa tenaga guru yang memiliki kompetensi dalam masing-masing bidang studi diawasi tim pengawas.



Adapun model naska soal yang dibuat tersebut disesuaikan dengan standar kompetensi lulusan (SKL) yang disusun oleh pemerintah pusat."Try out ini meskipun sebagai ajang penilaian ditngkat sekolah bukan berarti tidak memeiliki standar. Kita tetap mengacu pada SKL yang sudah dipatenkan pemerintah pusat," jelasnya.



Dikatakan, try out tersebut akan diselenggaraka serentak antara SMP, SMA dan sederajat dan hasilnya akan dianalisis berapa besar siswa yang tidak lulus pada tiap-tiap bidang studinya dan akan menjadi sebuah penilaian sementara kesiapan siswa. R2/B/ARI

0 komentar: