BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Senin, 11 Mei 2009

Catatan Evaluasi UN

Catatan Evaluasi UN
Senin, 27 April 2009 16:38:58 - oleh : redaksi


Alhamdulillah… Alhamdulillah… Tsumma alhamdulillah
UN SMA, MA, SMK berjalan tertib-aman-lancar di tengah-tengah terpaan isu bocor. Maklumlah karena tingkat kecemasan yang tinggi bahkan tinggi sekali, maka aneh-aneh yang dilakukan kasek, guru (lihat kasus Jambi, Poliwali dan Indonesia Timur lainnya). Juga anak-anak kita di Malang; pokoknya ada iming-iming kunci jawaban, akan mereka serbu berapa pun harganya.
Kasihan anak-anak, mereka akan sedih sekali bila tidak lulus. UN seolah menjadi penentu masa depan hidupnya. Sungguh dramatis karena vonis lulus atau tidak lulus hanya ditetapkan dalam 4 hari (SMP, MTs), dan 5 hari (SMA, MA, SMK).
Bapak yang ada di Jakarta, bagaimana baiknya untuk putra-putri Bapak di seantero negeri ini? Terlebih-lebih yang belajar di sekolah-sekolah swasta kecil? Umumnya mereka miskin-miskin, Pak. Apa Bapak-Bapak di Jakarta tidak ada alternatif lain selain UN yang satu ini? Insya Allah ada kan? There are many ways to Rome.

Nasihat penting untuk UN SMP
Isu bocor! Kami mohon anak-anak dan ortu siswa tidak mempercayainya. Itu tidak mungkin karena Polri dan rekan-rekan Dinas menjaganya 24 jam. Itu hanya akan menjerumuskan anak-anak kita. Uang banyak dihamburkan percuma, mental anak-anak terjerembab dan makin rapuh. Bapak Ibu orangtua akan makin sedih tak menentu.
Anak-anak harus kita tumbuhkembangkan rasa percaya diri, bukan didorong pikirannya di awang-awang.

Permohonan untuk pengawas ruang
Agar lebih cermat lagi, walau tidak usah menimbulkan rasa tegang.
1. Pengawas ruang UN memeriksa setiap peserta UN untuk tidak membawa tas, buku atau catatan lain, alat komunikasi elektronik, kalkulator dan sebagainya ke dalam ruang UN kecuali alat tulis yang akan digunakan.
2. Selama UN berlangsung, pengawas ruang wajib menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang ujian, memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melakukan kecurangan, serta melarang orang lain yang tidak berkepentingan memasuki ruang UN.
3. Selama UN berlangsung, peserta UN hanya dapat meninggalkan ruangan dengan izin dan pengawasan dari pengawas ruang UN, dan tidak melakukan berulang kali.

Pertanyaan untuk BSNP
Ada apa dengan naskah soal UN Bahasa Indonesia? Mengapa tidak pernah ada peserta UN (selama puluhan tahun kami bertugas) yang Bahasa Indonesia mendapat nilai 10? Sementara Bahasa Inggris banyak, dan Matematika juga tidak sedikit yang dapat nilai 10. What’s wrong with Bahasa Indonesia?

Inilah sekadar catatan ringan seputar UN SMA, MA, SMK dan persiapan mental psikologis dan teknis UN SMP, MTs. Mohon maaf, ini semua terdorong oleh sesaknya dada sehingga menulisnya too emotional. Semoga bermanfaat adanya.

M Kamilun Muhtadin

0 komentar: